Skip to main content

Allah Maha Pencipta Segalanya

Tuhan kita adalah Dia (Allah) yang telah menempatkan miliaran potongan informasi di tempat yang begitu kecil sehingga mata kita tidak bisa melihatnya.

Allah adalah Dia yang telah menciptakan hidung, telinga, mata, rambut, kaki, tangan dan seluruh bagian organ tubuh kita.

Dia pula yang menciptakan keluarga, orangtua, saudara, teman, guru dan orang-orang yang kita cintai.

Allah telah menciptakan makanan yang kita sukai seperti cokelat, kue, permen dan buah serta sayuran yang dapat membuat kita sehat dan kuat. Jika Allah tidak menciptakan coklat maka niscaya kita tidak akan pernah tahu bagaimana rasa coklat.

Allah juga telah memberikan kita indra perasa yaitu lidah. Jika Dia tidak memberi kita indra ini maka kita tidak akan bisa merasakan rasa makanan yang kita makan. Itu akan tetap sama saja rasanya apakah kita makan kentang atau kue. Allah tidak hanya menciptakan indra pembau untuk mencium harum dan lezatnya aroma makanan namun Dia juga telah memberikan kita kemampuan yang memungkinkan untuk menikmati makanan tersebut yaitu indra pengecap atau lidah.

Anda suka beberapa hal, dan Anda menikmati serta menganggap mereka sebagai hal yang menyenangkan. Sebagai contoh anda menikmati kue atau makanan yang anda makan, menikmati permainan yang anda mainkan bersama keluarga atau teman-teman, dan menikmati indahnya jalan-jalan bersama orang-orang yang Anda cintai. Anda tidak boleh lupa bahwa Allah-lah Yang memungkinkan Anda untuk menikmati hal-hal seperti itu.

Karena Allah memiliki rahmat yang besar bagi Anda, Dia selalu memberikan Anda hal-hal yang menyenangkan dan indah.

Pada awalnya anda tidak ada. Bayangkan, dimana tempat anda sebelum dilahirkan?. Saat itu anda bukan apa-apa!. Lalu Allah menciptakan anda. Dia membuat anda dari ketiadaan.

Kemudian kita harus bersyukur kepada Allah untuk setiap waktu yang kita nikmati dalam kehidupan ini. Dalam segala sesuatu yang kita nikmati dan cintai, kita harus mengingat Allah, dan berkata, "Ya Allah aku bersyukur kepada-Mu untuk semua pemberian yang telah Engkau berikan. Jika kita menemukan sebuah situasi yang tidak kita sukai, kita kembali harus berdoa kepada Allah, karena Dia adalah satu-satunya yang paling tahu mana yang terbaik untuk kita. 

Allah selalu mendengar doa-doa kita dan mengabulkannya, karena Dia selalu tahu apa yang ada di pikiran kita. Sewaktu membaca artikel ini misalnya, Anda berpikir tentang beberapa hal, tetapi jika Anda tidak mengatakannya keras-keras maka tak seorang pun di sekitar anda yang tahu apa yang Anda pikirkan. Namun, bagaimanapun anda menyembunyikan sesuatu, Dia pasti mengetahuinya karena Dia selalu mengawasi dan melihat Anda sepanjang waktu. Bahkan ketika Anda berpikir Anda sendirian, Allah melihat Anda dan tahu segala sesuatu yang Anda lakukan dan fikirkan. 
 
Karena alasan ini, orang-orang baik, bahkan ketika mereka sendiri, mereka tidak berfikir, "Ya, tidak ada yang bisa melihat saya sekarang" dan kemudian melakukan hal yang salah. Mereka tahu bahwa Allah masih melihat dan mendengar mereka bahkan ketika tidak ada orang lain di sekitar.

Comments

Popular posts from this blog

Belajar Dari Laron

Allah SWT menciptakan makhlukNya dan menata alam semesta dengan begitu sempurna.

Percobaan Ingenhousz - Fotosintesis

Tujuan :   Untuk membuktikan adanya gas oksigen sebagai hasil proses fotosintesis.   Untuk mengetahui pengaruh suhu, intensitas cahaya, dan NaHCO 3 terhadap kecepatan proses fotosintesis.

Sebuah Pelajaran Dari Bencana Tsunami

G empa bumi tanggal 26 Desember 2004 di Asia Tenggara, yang terbesar dalam kurun waktu 40 tahun terakhir dan terbesar kelima sejak tahun 1900, tercatat 9 pada skala Richter. Gempa tersebut beserta gelombang tsunami yang terjadi setelahnya menyebabkan bencana yang menewaskan lebih dari 220.000 orang. Patahan seluas 1.000 kilometer persegi yang muncul akibat pergerakan sejumlah lempengan di bawah permukaan bumi dan energi raksasa yang ditimbulkan oleh bongkahan tanah raksasa yang berpindah tempat, berpadu dengan energi raksasa yang terjadi di samudra untuk membentuk gelombang tsunami. Gelombang tsunami itu menghantam negara-negara Asia Tenggara seperti Indonesia, Sri Lanka, India, Malaysia, Thailand, Bangladesh, Myanmar, Maladewa dan Seychelles, dan bahkan pesisir pantai Afrika seperti Somalia, yang terletak sejauh kurang lebih 5.000 kilometer. Istilah "tsunami," yang dalam bahasa Jepang berarti gelombang pelabuhan, menjadi bagian dari bahasa dunia pasca tsunami raksa...