Skip to main content

Seberapa Besarkah Nasionalisme Anda???



Tujuh belas Agustus tahun empat lima
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia
Merdeka...

Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih di kandung badan
Kita tetap setia tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap sedia
Membela negara kita

Masih ingatkah anda dengan judul lagu diatas???

Ya benar, itu adalah lagu yang berjudul “Hari Merdeka” ciptaan H. Mutahar. Lagu ini dapat membangkitkan semangat nasionalisme pada diri kita bukan???

Pada tanggal 17 Agustus 1945, Bapak Proklamator Indonesia Ir. Soekarno – M. Hatta memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia. Begitu sulit perjuangan para pahlawan untuk merebut kemerdekaan negara ini, mereka rela hidup dalam kesulitan dan tekanan, serta mengorbankan jiwa dan raga mereka hanya demi merebut kemerdekaan Indonesia.

Dan akhirnya tepat pada hari ini 17 Agustus 2010, seluruh rakyat Indonesia memperingati hari bersejarah yaitu hari kelahiran bangsa yang kaya sumber daya alam ini dengan Upacara Hari Kemerdekaan. Pada hari ini, seluruh elemen masyarakat mulai dari sekolah hingga perkantoran melaksanakan Upacara Hari Kemerdekaan. Tapi, ada suatu hal yang perlu kita ingat bahwa Upacara Hari Kemerdekaan kali ini sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Anda tahu kenapa? Ya, karena Upacara Hari Kemerdekaan ini dilaksanakan di Bulan Suci Ramadhan.

Selayaknya kita harus mengucap syukur kepada Allah SWT, serta tidak sepantasnya kita mengeluh karena Upacara Hari Kemerdekaan ini bertepatan dengan Bulan Ramadhan. Kebanyakan orang beragrumentasi kenapa tetap dilaksanakan Upacara Hari Kemerdekaan, bukankah sekarang adalah Bulan Ramadhan dimana orang Muslim berpuasa. Inilah kenapa kita harus mengucap syukur kepada Allah SWT, mari kita berpikir jernih bahwa kita hanya melaksanakan Upacara Hari Kemerdekaan saja, tidak perlu berperang melawan Belanda selama 350 tahun dan Jepang selama 2,5 tahun. Apakah anda masih mengeluh melaksanakan Upacara Hari Kemerdekaan di Bulan Ramadhan??? Tidakkah perjuangan para pahlawan lebih berat daripada yang kita lakukan???

Resapilah makna lirik lagu Syukur ciptaan H. Mutahar ini jangan ragu untuk meneteskan air mata anda untuk Republik Indonesia ini,

Dari yakinku teguh
Hati ikhlasku penuh
Akan karuniamu
Tanah air pusaka
Indonesia merdeka
Syukur aku sembahkan
KehadiratMu Tuhan

Dari yakinku teguh
Cinta ikhlasku penuh
Akan jasa usaha
Pahlawanku yang baka
Indonesia merdeka
Syukur aku sembahkan
KehadapanMu Tuhan


Momen ini seharusnya kita jadikan pemacu semangat diri kita untuk memperbaiki dan memajukan bangsa kita tercinta ini, mari kita tunjukkan seberapa besar rasa NASIONALISME pada diri kita untuk bangsa yang telah berusia 65 tahun ini!!!

Kita harus ingat bahwa kita memilki semboyan Unity In Diversity, Bhineka Tunggal Ika! 

UNITY IN DIVERSITY, MERDEKA INDONESIAKU!!!

Comments

  1. Upacara 17-an tepat d 7 Ramadhan belumlah seberapa jika dibandingkan dengan perang badar yg jg bertptan dengan Ramadhan.
    Malahan peringatan 17-an thn ini semestinya membuat qta lbh khusyu' mensyukuri nikmat kemerdekaan dan mendoakan arwah para pahlawan yg tlah gugur demi negri tercinta ini. Karena 'nur' Ramadhan sangat membias dalam peringatan HUT RI ke-65 thn ini.

    Salam Merdeka...!

    ReplyDelete
  2. salam sahabat
    udah seperti yang kamu minta gitu lhoh Rif....

    ReplyDelete

Post a Comment

Thank you!

Popular posts from this blog

Belajar Dari Laron

Allah SWT menciptakan makhlukNya dan menata alam semesta dengan begitu sempurna.

Percobaan Ingenhousz - Fotosintesis

Tujuan :   Untuk membuktikan adanya gas oksigen sebagai hasil proses fotosintesis.   Untuk mengetahui pengaruh suhu, intensitas cahaya, dan NaHCO 3 terhadap kecepatan proses fotosintesis.

Sebuah Pelajaran Dari Bencana Tsunami

G empa bumi tanggal 26 Desember 2004 di Asia Tenggara, yang terbesar dalam kurun waktu 40 tahun terakhir dan terbesar kelima sejak tahun 1900, tercatat 9 pada skala Richter. Gempa tersebut beserta gelombang tsunami yang terjadi setelahnya menyebabkan bencana yang menewaskan lebih dari 220.000 orang. Patahan seluas 1.000 kilometer persegi yang muncul akibat pergerakan sejumlah lempengan di bawah permukaan bumi dan energi raksasa yang ditimbulkan oleh bongkahan tanah raksasa yang berpindah tempat, berpadu dengan energi raksasa yang terjadi di samudra untuk membentuk gelombang tsunami. Gelombang tsunami itu menghantam negara-negara Asia Tenggara seperti Indonesia, Sri Lanka, India, Malaysia, Thailand, Bangladesh, Myanmar, Maladewa dan Seychelles, dan bahkan pesisir pantai Afrika seperti Somalia, yang terletak sejauh kurang lebih 5.000 kilometer. Istilah "tsunami," yang dalam bahasa Jepang berarti gelombang pelabuhan, menjadi bagian dari bahasa dunia pasca tsunami raksa...