Skip to main content

Glutamat dan Gizi



Glutamat, asam amino yang umum, banyak ditemukan berlimpah di alam.
Glutamat merupakan komponen alami dalam hampir semua makanan yang mengandung protein, seperti daging, ikan, susu (termasuk air susu ibu) dan banyak sayur-sayuran. Glutamat juga diproduksi oleh tubuh manusia, dan merupakan penggabung yang diperlukan dalam metabolisme manusia. Bila glutamat ditambahkan pada makanan, beberapa ciri rasa khas diperkuat – seperti dampaknya, kesempurnaan atau “keutuhan”, kebulatan, kecapan, dan kompleksitas. Penemuan suatu reseptor rasa bagi glutamat di lidah baru-baru ini menegaskan bahwa rasa glutamat, “umami”, merupakan rasa dasar kelima di samping rasa manis, asin, asam, dan pahit.

Fungsi pokok asam-asam amino dalam tubuh adalah sebagai unsur pembangun bagi protein-protein. Namun, asam-asam amino juga merupakan prekursor bagi banyak bahan fisiologis dan sumber energi. Usus merupakan organ yang luar biasa aktif, yang menghasilkan sejumlah besar membran lendir, dan sel-selnya mempunyai tingkat pertumbuhan yang tinggi. Tingkat sintesa proteinnya adalah 4 sampai 5 kali rata-rata sintesa tubuhnya berdasarkan berat. Oleh karenanya usus memerlukan dan mengkonsumsi energi dalam jumlah yang besar. 

Telah terbukti bahwa glutamat yang berasal dari makanan merupakan sumber energi utama bagi usus. Kajian-kajian yang menggunakan isotop stabil menunjukkan bahwa usus mendapatkan sebagian besar energinya dari metabolisme asam amino. Kenyataannya usus rakus glutamat, dan telah diperlihatkan bahwa semua glutamat yang dimakan dari bahan makanan hanya 4% yang keluar dari tubuh.

Bagian tubuh lainnya harus mensintesa hampir semua glutamat yang diperlukan. Ini terutama yang terjadi di otak di mana glutamat digunakan sebagai neurotransmiter. Sawar darah otak yang mengontrol jenis molekul yang masuk ke otak, tidak memungkinkan melintasnya glutamat, oleh karena itu otak harus membuat glutamat sendiri dari glukosa dan asam-asam amino lainnya.

Otak menggunakan glukosa sebagai sumber energi utama, dan dapat dikatakan bahwa usus, dengan menggunakan glutamat sebagai sumber energi utamanya, menyisakan glukosa untuk otak. Dari semua organ saluran usus mempunyai kontak terbesar dengan lingkungan eksternal, dalam bentuk makanan yang kita makan. Oleh karenanya usus merupakan garis pertahanan pertama tubuh. Glutamat yang berasal dari makanan diperlukan bersama dengan sisteina dan glisina untuk produksi glutation, suatu molekul antioksidan yang memainkan peran penting dalam mekanisme daya tahan tubuh. Komposisi asam amino air susu mirip sekali pada banyak jenis mamalia, termasuk manusia. Glutamat (bersama dengan glutamin) merupakan yang paling berlimpah dari 20 jenis asam-asam amino, yang merupakan 20 persen dari asam-asam amino dari susu. Kenyataan bahwa glutamat ada dalam jumlah besar dalam air susu ibu dan semua susu binatang mengesankan bahwa glutamat memainkan suatu peran besar, yang mungkin bersifat sebagai pelindung.

Comments

Popular posts from this blog

10 Facts About Diabetes

What is diabetes?   Diabetes is a defect in the body’s ability to convert glucose (sugar) to energy. Glucose is the main source of fuel for our body. When food is digested it is changed into fats, protein, or carbohydrates. Foods that affect blood sugars are called carbohydrates. Carbohydrates, when digested, change to glucose. Examples of some carbohydrates are: bread, rice, pasta, potatoes, corn, fruit, and milk products. Individuals with diabetes should eat carbohydrates but must do so in moderation.

Chlorella, Makanan Berkhasiat

C hlorella merupakan alga hijau bersel satu yang dibudidayakan di kolam air tawar. Chlorella memiliki bau seperti rumput karena kandungan klorofilnya yang tinggi (paling tinggi dari seluruh tanaman yang ada di dunia). Chlorella sudah ada selama miliaran tahun. Hal itu didasarkan pada temuan fosil Chlorella yang berusia 3 miliar tahun sehingga C hlorella termasuksalah satu sumber makanan yang pertama kali ditemukan di dunia. Nama Chlorella berasal dari dua kata latin yang berarti “daun (hijau)” dan “kecil” . Hal tersebut juga berhubungan dengan kandungan klorofilnya yang sangat tinggi sehingga membuat Chlorella memiliki karakteristik warna hijau yang seperti jamrud. Chlorella termasuk alga yang memiliki kandungan protein tinggi. Satu sendok teh chlorella mengandung 5 gr protein. Selain itu, chlorella juga mengandung karotenoid, magnesium yang tinggi dan klorofil yang berfungsi dalam detoksifikasi. Chlorella sebagai faktor nutrien yang kaya pertama kali diiso...

Animal Cell

A nimal cells are typical of the eukaryotic cell, enclosed by a plasma membrane and containing a membrane-bound nucleus and organelles. Unlike the cells of the two other eukaryotic kingdoms, plants and fungi, animal cells don't have a cell wall. This feature was lost in the distant past by the single-celled organisms that gave rise to the kingdom Animalia. The lack of a rigid cell wall allowed animals to develop a greater diversity of cell types, tissues, and organs. Specialized cells that formed nerves and muscles -- tissues impossible for plants to evolve -- gave these organisms mobility. The ability to move about by the use of specialized muscle tissues is the hallmark of the animal world. (Protozoans locomote, but by nonmuscular means, i.e. cilia, flagella, pseudopodia.) The animal kingdom is unique amongst eukaryotic organisms because animal tissues are bound together by a triple helix of protein, called collagen. Pla...